HUBUNGAN REMPAH DAN INTEGRASI SOSIAL




Hello, Good Morning Everyone. Hari ini kita akan membahas hubungan rempah dengan integrasi sosial. Namun, sebelum itu kita bahas dulu pengertian rempah dan integrasi sosial, kalian sudah pada tahu belum? Kalau belum simak penjelasan berikutπŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡

Rempah-rempah adalah bagian tumbuhan yang digunakan sebagai bumbu, penguat cita rasa, pengharum, dan pengawet makanan. 


Integrasi sosial adalah bentuk penyatuan suatu kelompok sosial dan budaya di masyarakat. Integrasi sosial diperlukan untuk menyatukan berbagai perbedaan yang ada pada masyarakat.


Oke, sekarang kita bahas apa hubungan rempah dan integrasi sosial.


Kita tahu bahwa integrasi sosial adalah bentuk penyatuan dari suatu kelompok sosial dan budaya di masyarakat. Ambil satu contoh yaitu saat Hari Raya. Biasanya saat hari raya kita pasti membuat aneka masakan yang terbuat dari bahan rempah. Saat hari raya pasti banyak keluarga, saudara dan teman-teman datang untuk berkunjung. Lalu kita hidangkan masakan kita untuk menjalin integrasi nasional. Intinya masakan yang terbuat dari bahan rempah mampu untuk menyatukan perbedaan antara masyarakat yang berkonflik. Karena masakan yang enak pasti banyak orang yang suka dan mungkin bisa saling bertukar resep masakan yang membuat kita semakin akrab.


Di Indonesia ada banyak jenis rempah yang terkenal. Bukan hanya terkenal di Indonesia saja tapi diluar negeri pun rempah sangat terkenal. Seperti di Eropa yang pernah menjajah negara kita hanya untuk mendapatkan rempah-rempah, karena mereka membutuhkan rempah untuk menghangatkan tubuh saat musim dingin tiba.


Rempah berasal dari batang, daun, kulit kayu, umbi, rimpang (rhizome), akar, biji, bunga atau bagian lainnya. Dan setiap bagian memiliki aroma yang khas dan bentuk yang berbeda serta memiliki manfaat yang beragam.

Ada beberapa jenis rempah dari biji-bijian yang sering kita sebut sebagai Rempah Kering. Apa saja? Simak dibawah iniπŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡


1. KETUMBAR

Ketumbar (Coriandrum sativum) adalah rempah-rempah yang sering digunakan sebagai penyedap masakan. Hampir semua masakan Indonesia menggunakan biji ketumbar sebagai penyedap rasa. Bentuknya kecil, bulat serta memiliki aroma yang khas.


2. MERICA

Merica (Piper nigrum) namun banyak juga yang menyebutnya sebagai lada atau sahang. Merica bersifat sedikit pahit, pedas, hangat, dan antipiretik. Merica dan lada itu sama. Bedanya itu merica masih utuh sedangkan lada adalah merica yang sudah dihaluskan.


3. KAPULAGA

Kapulaga adalah jenis rempah asal India yang memiliki rasa gurih dan sedikit manis. Rempah ini sering digunakan sebagai penguat rasa dan aroma masakan.


4. BUNGA LAWANG

Bunga lawang adalah salah satu bumbu tradisional masakan Cina. Nama Bunga Lawang dalam Bahasa Tionghoa adalah ba jiao atau bat gok yang memiliki arti "delapan tanduk", sesuai dengan bentuknya yang memiliki delapan kelopak. Bunga Lawang juga mempunyai bau khas yang kuat.


5. KAYU MANIS

Kayu Manis yang dalam bahasa Jawa disebut "kayu manis jangan" yang dalam bahasa Latin disebut Cinnamomum zeylanicum. Kayu manis salah satu rempah yang digunakan untuk menambah rasa manis dan sedikit pedas pada makanan baik kue maupun lauk.


6. PALA

Pala adalah rempah yang berasal dari biji pohon pala atau Myristica fragrans. Pala biasanya digunakan untuk memberi aroma harum dan penguat rasa dalam masakan yang cenderung pedas atau menghangatkan.


7. KLUWEK

Kluwek atau kepayang adalah pohon yang tumbuh liar sebagai bahan bumbu masak sejumlah masakanbseperti rawon. Orang Sunda menyebutnya picung atau pucung, orang Jawa menyebutnya pucung, kluwak, atau kluwek, dan di Toraja disebut pamarrasan.


8. JINTEN

Jinten adalah tanaman rempah yang berbentuk seperti biji. Bentuk jinten sekilas mirip adas, tapi ukuranya lebih kecil dan warnanya pun lebih gelap.


9. CENGKIH

Cengkih adalah tanaman asli Indonesia, banyak digunakan sebagai bumbu masakan pedas di negara-negara Eropa. Namun, jika di Indonesia biasanya digunakan sebagai bahan utama rokok kretek.


10. WIJEN

Wijen ditanam untuk dimanfaatkan bijinya, bahkan termasuk tanaman minyak yang paling tua. Biji wijen putih digunakan sebagai topping pada makanan dan penambah cita rasa, misalnya pada onde-onde, roti dan lain-lain dengan menaburkannya di permukaan makanan tersebut.


11. ADAS

Adas adalah jenis rempah dan tanaman obat yang digunakan di berbagai negara, termasuk Indonesia. Tanaman ini mempunyai aroma yang khas dengan rasa sedikit manis dan pedas. Adas seringkali dipakai sebagai bumbu dapur.


Itulah tadi penjelasan tentang pengertian, hubungan rempah dan integrasi sosial serta beberapa jenis rempah yang ada di Indonesia.


Penulis :

Nama : Siti Muindah Sulistyoningrum

Kelas  : XI IPS 4

Postingan populer dari blog ini

PEDOMAN PENGAMATAN & PERTANYAAN

Ketahanan Pangan Alternatif